WhatsApp Icon Gabung WhatsApp Channel Bone Terkini
Gabung

KEPULAUAN SELAYAR, BONETERKINI.ID – Bupati Kepulauan Selayar, H. Muhammad Natsir Ali, turun langsung meninjau lokasi banjir yang melanda wilayah Batangmata, Kecamatan Bontomatene, pada Jumat (27/6/2025). Kehadiran pemimpin daerah ini menjadi bentuk nyata dari keseriusan pemerintah dalam menangani bencana secara sigap dan terkoordinasi.

Didampingi jajaran OPD terkait, Camat Bontomatene, dan aparat desa setempat, Bupati meninjau langsung kondisi saluran air dan permukiman warga yang terdampak genangan banjir. Ia memastikan bahwa seluruh unsur pemerintah daerah telah bergerak cepat sejak awal kejadian.

Banjir tersebut terjadi akibat tingginya curah hujan di wilayah pegunungan yang menyebabkan debit air meningkat drastis. Air deras dari arah hulu bertemu dengan air laut pasang, memperparah kondisi di sekitar Batangmata. Selain itu, tersumbatnya saluran air yang melintas di bawah jalan nasional turut mempercepat meluapnya air ke permukiman warga.

“Kita hadir di sini untuk memastikan bahwa pemerintah tidak tinggal diam. Penanganan cepat harus dilakukan, termasuk distribusi bantuan jika diperlukan, serta langkah-langkah mitigasi ke depan,” tegas Natsir Ali dalam keterangannya kepada wartawan.

Dalam pengamatannya, Bupati menemukan bahwa penyumbatan terjadi pada saluran air milik pemerintah pusat. Namun, hal ini tidak menjadi alasan bagi pemerintah daerah untuk lepas tangan. Ia menginstruksikan agar langkah-langkah taktis tetap dijalankan sambil menunggu penanganan dari instansi yang berwenang.

IKLAN

Pemerintah Daerah Bangun Pintu Air dan Drainase Tambahan

Sebagai bentuk komitmen daerah, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar akan membangun pintu air pada saluran yang tersumbat tersebut. Selain itu, pengerukan sedimen serta pembangunan drainase tambahan di beberapa titik rawan genangan juga akan segera dilaksanakan.

“Kami juga berharap masyarakat ikut berperan aktif, khususnya di lokasi yang akan dilalui jaringan drainase. Jangan buang sampah sembarangan yang bisa menyebabkan saluran tersumbat,” tambah Bupati.

Camat Bontomatene pun telah ditugaskan untuk menggandeng masyarakat dalam pengawasan dan pemeliharaan saluran air. Hal ini dinilai penting sebagai upaya pencegahan dini terhadap potensi banjir serupa di kemudian hari.

IKLAN

Pemantauan kondisi lapangan akan terus dilakukan secara intensif. Pemerintah Kabupaten berkomitmen menjaga keselamatan dan kenyamanan warga, terutama yang tinggal di titik rawan bencana.