Fantastis! Rinaldi Nur Ibrahim Konten Kreator Asal Bone Lamar Dokter Cantik dengan Seserahan Capai 1 Miliar

Gabung WhatsApp Channel Bone Terkini

Gabung

BONE, BONETERKINI.ID – Nama Rinaldi Nur Ibrahim kembali menjadi sorotan. Bukan karena prestasi atau konten edukatif yang biasa ia bagikan di media sosial, melainkan karena video lamarannya yang viral dan menyentuh hati. Konten kreator asal Bone ini melamar sang kekasih, seorang dokter cantik, dengan mahar dan seserahan senilai hingga 1 miliar rupiah.

Prosesi lamaran Rinaldi dan Alfira viral di jejaring sosial usai dibagikan akun Instagram @riskiani_ni. Unggahantersebut langsung menyedot perhatian netizen. Dalam video berdurasi 58 detik itu, tampak Rinaldi datang penuh khidmat bersama rombongan keluarga besar. Prosesi digelar secara sakral dengan sentuhan budaya yang kuat, dipenuhi momen haru nan bahagia.

Rinaldi menyerahkan satu set perhiasan emas, uang panai, dokumen rumah siap huni, serta seserahan lain berupa tas, sepatu, dan perlengkapan pribadi. Semuanya dikemas dalam kotak-kotak mewah. Kehadiran keluarga, pelukan, cium tangan, serta ucapan doa membuat suasana penuh makna.

Warganet pun ramai-ramai mengomentari video tersebut.

Akun @iindra_ds menulis, “Masyaallah 😍😍 semoga dilancarkan semua aamiin ❤️”.

Komentar lainnya datang dari @asrinda.basrii, “MasyAllah nggak nyangka kakak Inal nikah, selamat kakaku 🔥❤️”.

Sementara @miraclesitompul menyampaikan, “Wahhhh lancar-lancar sampai hari H Kak Inal!! Congrats yaa 😍”.

Ada pula dari akun @sri02_alesha yang menulis, “MashaAllah salah satu pemuda Bone yang hebat menginspirasi, satu kampung tapi nggak pernah ketemu cuma kenal beliau dari sosmed, bantu puluhan orang dengan beasiswa. Saya yakin beliau orang baik dan akan menjaga bu dokter dengan baik. Semoga rumah tangganya kelak selalu bahagia, samawa sampai jannah-Nya Allah. Aamiin.”

Siapa Rinaldi Nur Ibrahim?

Lahir di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, pada 1 Maret 1998, Rinaldi menjalani pendidikan dengan penuh semangat dan kerja keras. Tahun 2015, ia memutuskan merantau ke Jakarta setelah diterima sebagai penerima Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) dari Kementerian Agama RI untuk menempuh studi Farmasi hingga Program Profesi Apoteker di UIN Jakarta.

Selama kuliah, Rinaldi dikenal bukan hanya unggul secara akademik, tetapi juga aktif dalam kegiatan sosial dan organisasi kepemudaan. Ia sempat dinobatkan sebagai Mahasiswa Berprestasi II FKIK UIN Jakarta, menerima Student Achievement Awards dua tahun berturut-turut, hingga akhirnya terpilih sebagai Wisudawan Terbaik kampus tersebut.

Rinaldi mengaku sejak masih menempuh pendidikan di Pondok Pesantren Al Ikhlas Ujung selama lima tahun, dirinya telah memiliki mimpi besar untuk membantu anak muda melalui pemberian beasiswa. Impian itu yang kemudian menjadi landasan dalam berbagai kiprah sosialnya di masa depan.

Rinaldi bahkan pernah memberikan beasiswa dari tingkat SMP hingga S2 kepada 61 orang menggunakan dana pribadi. Aksi sosial ini membuktikan komitmennya yang kuat untuk mendorong pendidikan anak muda, terutama dari kalangan kurang mampu.

Pada tahun 2018, ia mendirikan Youth Ranger Indonesia (YRI), sebuah komunitas pengembangan diri untuk pemuda yang berbasis di Jakarta. Lewat YRI, Rinaldi aktif memotivasi generasi muda untuk peduli pada lingkungan sekaligus membangun keterampilan agar bisa berkontribusi lebih luas bagi bangsa.

Selain aktif di dunia komunitas, Rinaldi juga sukses membangun karier sebagai influencer. Ia membagikan berbagai konten inspiratif lewat media sosial seperti Instagram, TikTok, dan YouTube, yang banyak diminati oleh generasi muda.

Prestasi Rinaldi pun tidak sedikit. Ia pernah dinobatkan sebagai Wisudawan Terbaik UIN Jakarta, Pemuda Pelopor, Brand Image Google Indonesia, Duta Tuberkulosis Indonesia, serta menjadi pendiri berbagai platform seperti Youtz Media, Youth Ranger Indonesia, Bijak Obat Indonesia, dan Indonesian Drug Campaign

Video lamaran ini menjadi cerminan nyata kesuksesan finansial yang berhasil diraih Rinaldi di usia muda. Sebagai konten kreator dan penggerak sosial, ia membuktikan bahwa keberhasilan finansial bisa dicapai tanpa harus meninggalkan nilai-nilai kebaikan dan kontribusi. Tak heran jika momen tersebut mengundang decak kagum dan menyentuh banyak hati.