Survei: 71 Persen Masyarakat Indonesia Minta Masa Jabatan Presiden Jokowi Berakhir 2024
Presiden Indonesia Joko Widodo.

BONETERKINI.ID – Sigi Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei terkait usulan perpanjangan masa jabatan presiden hingga 2027 dengan alasan apapun.

Direktur LSI, Djayadi Hanan mengungkapkan dari hasil survei mayoritas masyarakat meminta jabatan Presiden Joko Widodo harus berakhir pada 2024 sesuai konstitusi.

“Menurut mayoritas warga, masa jabatan Presiden Joko Widodo harus berakhir pada 2024 sesuai konstitusi,” ujar Direktur LSI.

Jika dirincikan sekitar 68-71 persen warga menolak perpanjangan masa jabatan presiden, baik karena alasan pandemi, pemulihan ekonomi akibat pandemi, atau pembangunan Ibu Kota Negara baru.

“Mayoritas warga juga lebih setuju bahwa pergantian kepemimpinan nasional melalui Pemilu 2024 harus tetap diselenggarakan meski masih dalam kondisi pandemi (64 persen), ketimbang harus ditunda karena alasan pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi (26,9 persen),” ujar Djayadi.

Adapun survei LSI ini dilakukan pada 25 Februari-1 Maret 2022 dengan jumlah sampel yang berhasil diwawancarai dalam durasi survei yaitu sebanyak 1.197 responden. 

Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel basis sebanyak 1.197 responden memiliki margin of error 2,89 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. 

Sampel berasal dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional dan mewakili 71 persen dari populasi pemilih nasional.