BONE, BONETERKINI.ID – Keberangkatan kapal melalui pelabuhan Bajoe, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan ditutup sementara, Jumat (23/12/2022).
Akibatnya ratusan penumpang dari KM Kota Bumi menjadi terlantar imbas ditutupnya pelabuhan lantaran cuaca buruk yang melanda kawasan ini.
“Jumlahnya menjadi 271 orang. Itu semua akan turun semua karena penundaan sampai besok, dan baru mau dikoordinasikan,” kata Korsatpel Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Muhammad Danial.
Rencananya kapal tersebut dijadwlalkan akan berlayar pada pukul 13.00 WITA, namun tertunda karena ombak kencang.
“Dari data manifes juga terdapat 57 kendaraan mulai motor, mobil, hingga truk dalam KM Kota Bumi,” lanjutnya.
KM Kota Bumi sendiri masuk pada jadwal keberangkatan kedua. Kapal yang berangkat pertama sebelumnya, lebih dulu diizinkan berlayar pagi ini.
“Trip kedua ini sudah ditahan. Kalau nanti tidak ada tanda cuaca mereda semua akan diturunkan, nanti pemuatan akan dilakukan besok. Apalagi tinggi ombak mencapai 4 sampai 5 meter,” sebutnya.
Danial mengakui, cuaca saat ini dianggap tidak aman untuk melakukan pelayaran. Kapal yang bersandar di pelabuhan, tidak diperkenankan berangkat.
“Kencang ombak di posisi 10-20 mil dari laut Pelabuhan Kolaka. Kapal yang menuju Bajoe melawan angin dan arus sehingga rawan melewati lintasan,” sebutnya.
Tinggalkan Balasan