Ratusan calon siswa bintara TNI AD yang hendak mendaftar di KOREM 141/Toddpuli Bone, kecewa setelah mengetahui pendaftaran di Panda Makassar dan Sub Panda Bone dihapuskan. |
BONE TERKINI, BONE – Sebanyak 569 Calon Siswa Bintara TNI AD yang hendak melakukan pendaftaran di Korem 141/Toddopuli Bone, pulang dengan perasaaan kecewa.
Pasalnya, secara tiba-tiba bahwa Sub Panitia Daerah (Subpanda) yang sudah dibentuk untuk melakukan seleksi pendaftaran casis dihapuskan.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
“Hasil keputusan sidang penerimaan Calon Bintara Pk. Ta 2019 di Jakarta memutuskan untuk Kodam VIX/Hasanuddin, dari 4 Subpanda terdiri dari Subpanda Bone, Makassar, Mamuju, dan Kendari, dua di antaranya dihapuskan, yaitu Makassar dan Bone. Sehingga untuk Kodam XVI Hasanuddin hanya Mamuju dan Kendari. Kemudian, pendaftaran di Panda yang telah ditentukan sampai 9 Agustus 2019,” demikian bunyi pemberitahuan yang diterima Bone Terkini.
Parahnya, informasi tersebut baru diketahui para calon siswa saat mereka sudah ada di lokasi pendaftaran. Sehingga, mereka sangat menyayangkan hal tersebut.
“Kita tidak pernah tahu menahu tentang alokasi tersebut,dan katanya baru kemarin dirapatkan di pusat, ternyata Panda makassar dan sub panda bone tidak punya kuota untuk tahun ini. Karena yang diprioritaskan adalah sub panda Mamuju dan Kendari, itupun harus putra asli daerah tersebut.” Jelas Afrian, salah seorang pendaftar.
Menurutnya, kesempatan mereka sudah tertutup untuk menjadi Bintara TNI AD. Sebab, sudah tidak ada waktu lagi melakuka pendaftara di Subpanda yang tidak dihapus.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
“Susah mi, karena tertutup mi pendaftaran ulangnya. Itupun kalau pindah ke sana, yah kecil harapan atau sedikit peluang karena kan yang d prioritaskan di sana hanya putra asli daerah tersebut,” lanjutnya.
Sementara itu, pendaftar lain turut menyampaikan rasa kecewanya. Sebab, sudah banyak pendaftar yang datang dari jauh, ternyata ditiadakan. Padahal sehari sebelumnya diinfokan jika hari ini akan dilakukan pengambilan nomor tes, tapi faktanya justru pendaftaran dibatalkan.
“Yang diinfokan kemarin dalam rangka pembagian nomor tes. Tapi memang sudah ada isu pendaftaran akan dibatalkan. Karena yang di makassar, tanggal 28 sudah diumumkan.
Tinggalkan Balasan