Warga binaan lapas Klas II Watampone mendapat kiriman HP dari temannya yang dimasukkan dalam rantang, Selasa 6 November 2018. |
BONE, BONETERKINI.NET – Petugas Lapas Klas II A Watampone menggagalkan penyelundupan HP yang dilakukan oleh pemuda berinisial LL warga Dusun Ujunge Kecamatan Tonra Kabupaten Bone, yang juga diketahui sebagai Eks Narapidana, Selasa 6 November 2018.
Handphone tersebut diselundupkan melalui rantang yang dibungkus dengan tisu dengan dibalut plastik bening dan dibenamkan di dalam nasi.
“Beruntung, operator X-Ray Security jeli, sehingga langsung dilakukan penggeledahan. Usaha penyelundupan HP itu pun dapat digagalkan.” Tutur M Arfandy, Ka. KPLP di ruang kerjanya.
Sementara itu, Lukman Amin, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Watampone, mengaku senang dan sangat mengaprrsiasi atas apa yang dilakukan anggotanya.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
“Saya mengapresiasi kinerja dari jajaran tugas penggeledahan, dan khusus kepada satuan tugas P2U, dan tim Penggeledahan, kejadian seperti ini tetap harus diantisipasi termasuk para pekerja Asimilasi, untuk tetap digeledah baik badan maupun barang bawaannya, jangan sampai barang barang yang dianggap terlarang, bisa sampai masuk ke dalam,” jelas Lukman Amin.
X-Ray Security mendeteksi adanya HP dalam rantang yang dibawa salah satu pengunjung Lapas Klas II Watampone. |
Lanjut Kalapas, menurutnya pihaknya akan selalu berkomitmen menjaga Lapas tetap aman dan kondusif. Ia turut mengimbau jika ingin berkomunikasi dengan Warga Binaan, bisa menggunakan Wartel Khusus.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Baca Juga:Pj. Bupati Bone Sidak RSUD Tenriawaru
“Kita sudah siapkan sarana komunikasi untuk WBP, berupa Wartel Khusus Pemasyarakatan. Jadi, Kepada masyarakat Luar, khususnya masyarakat Bone, dukung kami, dengan mematuhi aturan yang ada,” terang Lukman.
Sebagai bentuk ganjaran kepada pelaku maka diberlakukan pelarangan berkunjung bagi yang bersangkutan, dan bagi tahanan yang dengan sengaja telah meminta HP untuk dipergunakan di dalam, pihak Lapas II A Watampone mengaku akan akan melakukan strap sel guna merenungi kesalahannya.
Admin
Tinggalkan Balasan