Ini Penjelasan Pemkab Bone Soal Tudingan Jiplak Logo HJB Gowa
Perbandingan Logo HJB Bone dan Gowa.

BONE, BONETERKINI.ID – Kepala Dinas Kebudayaan Bone Andi Ansar Amal menjawab soal tudingan terkait kemiripan logo HJB Bone ke-692 dan Gowa ke-699 tahun.

Menurutnya berdasarkan pengakuan dari pemenang, angka-angka etnik dalam logo itu sudah dibuat beberapa tahun lalu.

Terlebih pada tahap penjurian, logo tersebut sudah diseleksi secara ketat oleh 3 juri yang ditunjuk Pemkab Bone dari orang-orang profesional di bidangnya.

“Yang pastinya filosofi kami berbeda dengan Gowa. Kalaulah misalnya ada kemiripan soal angka, kenapa sih dipersoalkan. Persoalan plagiat jauh-mi itu, karena pemenang sendiri sudah mengatakan tidak akan mungkin seperti itu,” ungkapnya dilansir dari Detik.com.

Dengan alasan itu Pemkab Bone akan tetap menggunakan dan tidak akan mengganti logo dari hasil sayembara itu. 

Selain itu logo tersebut juga telah tercetak di undangan HJB yang telah diedarkan ke berbagai pihak.

“Saya kira tidak mungkin akan diganti. Karena dalam desain undangan sudah dimasukkan itu logo. Kalau persoalan kemiripan, saya kira angka-angka mirip kesamaan dan sebagainya,” lanjutnya.

Sementara itu desainer Logo HUT Bone Bruce Lee Yusuf menegaskan logo yang ia buat berdasarkan kreasinya sendiri dan punya filosofi.

Bahkan menurutnya desain angka pada logo yang dituding mirip ini sudah ia buat jauh-jauh hari, bahkan beberapa tahun lalu. Sehingga ketika terjadi kemiripan, hal itu menurutnya tidak bisa langsung dikatakan sebagai plagiasi.

“Kebetulan saja mirip di angka 69, dan angka memang pasti ada kecenderungan mirip,” ungkapnya.