Press release BNNK Bone, Rabu (29/12/2021). |
BONE, BONETERKINI.ID – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bone melaporkan terdapat 11 orang pelaku narkoba yang terungkap selama 2021.
Kepala BNNK Bone, AKBP Ismail Husain merincikan dari 11 orang yang ditahan, 8 diantaranya menjalani rehabilitasi, dan 3 lainnya dilanjutkan proses hukum.
Selain itu, dari catatan BNNK Bone terdapat 2 kilogram sabu yang berhasil lolos dan menyebrang via Pelabuhan Bajoe.
“Pernah terdeteksi barang (Narkoba) dengan jumlah 2 Kg terlintas pada tahun pertama saya bertugas di Kabupaten Bone menuju ke Pelabuhan Bajoe. Namun itu lolos menyeberang karena setelah kita pantau dan lacak ponsel, tiba-tiba nomornya diganti dan kami kehilangan jejak,” ungkapnya saat melakukan press release di Kantor BNNK Bone, Rabu (29/12/2021).
Sementara barang bukti yang berhasil diamankan sebanyak 1,493 gram sabu dan 1,3668 gram ganja sintesis ditemukan beredar di wilayah Kabupaten Bone.
“Ada satu informasi 89 Kg namun itu bukan pesanan order untuk Kabupaten Bone. Masuk di Pare-pare di luar wilayah Kabupaten Bone, yang diamankan di Kelurahan Bajoe, Kecamatan Tanete Riattang Timur. Itu yang menangkap pasukan BNN Pusat dan ada seorang pelaku tewas tertembak,” lanjutnya.
BKKN Bone terus mengupayakan untuk melakukan pencegahan peredaran Narkotika di Kabupaten Bone, meski menurutnya jumlah personel masih minim.
Hingga saat ini sudah 89 orang menjalani layanan Assesment Program rehabilitasi pada klinik BNNK Bone. Dengan rincian 60 disarankan mengikuti rawat jalan, 3 orang dirujuk ke Balai Rehab Baddoka, dan 26 orang dirujuk mengikuti terapi kejiwaan.
Tinggalkan Balasan