Ilustrasi. |
BONETERKINI.ID – Puasa Ayyamul Bidh merupakan salah satu sunah Rasulullah SAW. Setiap umat Islam yang menjalankan puasa ini dijanjikan pahala seperti orang yang berpuasa satu tahun penuh.
Selain itu satu hari puasa Ayyamul Bidh sama seperti berpuasa 10 hari. Sebuah hadis yang diriwayatkan Abudzar ra menjadi dalil atasnya.
Disebutkannya, Nabi Muhammad saw. bersabda: ‘Siapa saja yang berpuasa tiga hari dari setiap bulan, maka puasa tersebut seperti puasa sepanjang tahun. Kemudian Allah menurunkan ayat dalam kitabnya yang mulai karena membenarkan hal tersebut:
“Siapa saja yang datang dengan kebaikan maka baginya pahala 10 kali lipatnya.” [QS al-An’am: 160].
“Satu hari sama dengan 10 hari.” (HR Ibnu Majah dan at-Tirmidzi. Ia berkata: “Hadits ini hasan.”Ibnu Majah juga menilainya sebagai hadits shahih dari jalur riwayat Abu Hurairah ra). (I’ânatut Thâlibîn Juz II)
Pada bulan Maret 2022 ini Puasa Ayyamul Bidh akan berlangsung selama tiga hari secara berturut-turut seperti halnya bulan-bulan di kalender Hijriah lainnya.
Tata cara pelaksanaan ini telah dicontohkan Rasulullah SAW dalam haditsnya yang berbunyi,
يَا أَبَا ذَرٍّ إِذَا صُمْتَ مِنَ الشَّهْرِ ثَلاَثَةَ أَيَّامٍ فَصُمْ ثَلاَثَ عَشْرَةَ وَأَرْبَعَ عَشْرَةَ وَخَمْسَ عَشْرَةَ
Artinya: “Jika engkau ingin berpuasa tiga hari setiap bulannya, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriah).” (HR Tirmidzi).
Dari keterangan hadits tersebut, pelaksanaan puasa Ayyamul Bidh jatuh setiap tanggal 13, 14, dan 15 pada bulan-bulan dalam Hijriah.
Berdasarkan Kalender Islam Global 1443 H terbitan Muhammadiyah, puasa Ayyamul Bidh bulan Maret 2022 dimulai pada Rabu, 16 Maret 2022 (13 Syaban 1443 H),
Kamis, 17 Maret 2022 (14 Syaban 1443 H) dan berakhir di
Jumat, 18 Maret 2022 (15 Syaban 1443 H).
Tinggalkan Balasan