 |
| Ilustrasi. |
BONETERKINI.ID – Salah satu hal yang banyak dipercayai masyarakat bahwa mencabut uban bisa membuat uban yang tumbuh di kulit kepala jadi makin banyak.
Rambut putih atau uban memang kerap kali membuat seseorang tidak percaya diri, tak sedikit dari mereka yang menganggap keluranya uban tanda sudah tua. Maka dari itu beberapa orang langsung mencabutnya atau mewarnai.
Namun tak hanya orang tua, rambut yang berubah warna putih juga bisa terjadi pada anak muda. dr. Anita Amalia Sari, menjelaskan beberapa faktor penyebab munculnya uban di usia muda.
“Bisa terjadi karena stres, kekurangan vitamin, ataupun faktor keturunan, yakni ketika anggota keluarga yang lain memang cenderung cepat beruban atau banyak beruban,” katanya.
Selain itu diabetes, kelainan kekebalan tubuh, kelainan hormonal, dan gangguan ginjal ternyata juga dapat meningkatkan jumlah uban di kepala.
Lantas, apakah mencabut uban justru membuatnya bertambah banyak?
Menurut dr. Eileen Tan, ahli dermatologi dari Eileen Tan Skin Clinic & Associates di Mount Elizabeth Novena Hospital mencabut uban dapat membuatnya lebih banyak hanyalah sebuah “MITOS”
Akan tetapi, dampak dari mencabut uban dapat berisiko membuat rambut alami rontok secara permanen.
Hal itu juga dijelaskan oleh Dr. Sheila Wijayasinghe dari Immigrant Womens’ Health Centre, Toronto, bahwa mencabut satu rambut, hanya satu rambut yang akan tumbuh kembali.” Yang justru perlu seseorang khawatirkan adalah kebiasaan menarik uban dapat membuat trauma folikel, yang seiring waktu bisa menyebabkan jaringan parut.
Maka dari itu, jika seseorang tidak percaya diri dengan uban maka bisa memilih untuk mewarnai rambut bukan dengan mencabutnya.
Untuk meminimalisir tumbuhnya uban pada kulit kepala pastikan untuk melakukan perawatan rambut yang memadai agar rambut tetap sehat, dengan atau tanpa uban.
Tinggalkan Balasan